Avengers: Endgame akhirnya Kalahkan Avatar - Lebih dari sebulan yang lalu, penggemar film Avengers:
Endgame harus mengakui film Avatar buatan James Cameron pada 2009 lalu tetap
sebagai film terbesar sepanjang masa. Namun, malam tadi di San Diego Comic-Con,
presiden Marvel Studios Kevin Feige mengumumkan bahwa itu tidak lagi benar.
Endgame, puncak dari 22 film superhero yang dimulai oleh
Marvel pada 2008, secara resmi akan segera melampaui Avatar sebagai film
terlaris sepanjang masa, hari ini atau besok. Kini hanya ada perkiraan perbedaan $ 500.000 antara Endgame dan Avatar,
yang diprediksi oleh analis akan ditutup dalam sehari. Itu sebabnya Feige bisa membuat pengumuman
yang dia lakukan di Comic-Con.
"Terima kasih,
Avengers: Endgame kini menjadi film terbesar sepanjang masa," kata Feige
di atas panggung. Disney dan Marvel Studios telah berhasil meraih posisi
teratas film paling menguntungkan, yang sebelumnya dipegang oleh Cameron dan
20th Fox (sekarang properti Disney) selama satu dekade.
Sebelumnya, Disney merilis versi berbeda dari Endgame di bioskop
pada tanggal 28 Juni untuk membantu menarik jumlah penonton sekali lagi dengan
menjanjikan adegan yang dihapus termasuk penghargaan Stan Lee, dan adegan post
credit resmi. Disney dan Marvel pada
dasarnya menarik jumlah penonton tambahan dari bioskop yang biasanya didapat
dari perilisan Blu-ray. Harapan itu sepertinya menjadi nyata.
"Pada saat itu,
Endgame membutuhkan $ 37 juta untuk menjatuhkan Avatar, dan banyak orang dalam Disney dan sumber distribusi pesaing tidak percaya jika rilis ulang
ini akan menempatkan film pahlawan super di puncak, terutama untuk regional asing dimana Endgame
di luar China dan AS panjang durasi dari film ini lebih singkat jika
dibandingkan dengan yang ada di Avatar, ”tulis Deadline Anthony D.Alessandro.
Sebagian besar dari $ 37 juta diyakini berasal dari pihak
luar, menurut Deadline, ada kampanye nyata di AS untuk menjadikan Endgame
sebagai film terbesar sepanjang masa. Meskipun Endgame adalah film top sekarang, tapi itu bisa saja berubah
karena inflasi.
Marvel Cinematic Universe sudah terlalu besar bagi Disney
untuk merasa khawatir tentang apakah Endgame adalah film terbesar sepanjang
masa atau hanya akan jadi yang kedua. Ini bukanlah film independen yang merugi. Saat Marvel berada di Hall H tadi malam menjadi
pengingat bahwa selama tiga tahun kedepan divisi pahlawan super milik Disney
akan mendominasi dunia teater dan streaming.
Hal itu semakin diyakinkan dengan pesan yang dikirim Feige
yakni “Kami memiliki semuanya. Kenapa
harus repot-repot bersaing dengan film lain? Dalam banyak hal, ini mirip dengan pesan yang dikirim Disney ke dunia
dalam upayanya yang terbuka dan tanpa malu untuk berencana melampaui Avatar.”
Feige juga menambahkan, “Itu tidak akan berhasil jika didorong hanya oleh kekhawatiran pemegang
saham, Endgame sudah melakukan apa yang
seharusnya dilakukan. Film ini sukses
didorong oleh ego banyak orang yang kuat. Langkah dan rencana yang brilian itu dijalankan bersama dengan penggemar
membuatnya tampak seperti kesuksesan untuk mereka semua, baik Disney maupun
penggemar.”
Sambutan meriah pun datang dari Alan Horn dalam
pernyataannya kepada Deadline. "Sebuah ucapan selamat yang besar untuk
tim-tim Marvel Studios dan Walt Disney Studios, dan terima kasih kepada para
penggemar di seluruh dunia yang mengangkat Avengers: Endgame ke puncak yang
bersejarah ini.” Alan sendiri merupakan ketua dari Disney.
Endgame menjadi lebih dari sekadar film tunggal karena
Marvel Studios, yang cenderung membuat para penggemar merasa seperti bagian
dari investor paruh waktu dalam waralaba film superhero, yang juga bahkan
menjadikannya lebih dari sekadar film franchise bagi para penggemar.
Marvel Studios juga berencana akan melakukan hal yang sama
dengan Disney +, sebuah layanan streaming Disney yang akan datang. Penggemar diprediksi akan menghabiskan $ 7
sebulan untuk mengikuti superhero favorit mereka, dan tambahan $ 15 di bioskop
- bahkan bukan satu kali atau tidak dua kali saja, tetapi beberapa kali.
Endgame menjadi titik loncatan baru bagi Marvel. Mereka tidak lagi bisa menjadi sekedar cukup
baik saja, mereka harus menjadi yang terbaik. Mereka tidak bisa menang, mereka harus mendominasi. Hal itu yang
disampaikan oleh para penggemar.
"Keinginan para
penggemar Marvel untuk menggeser Avatar sebagai film terlaris sepanjang masa
pada akhirnya merupakan upaya untuk membantu salah satu perusahaan terbesar di
planet ini untuk memeras lebih banyak uang dari para penggemar dan memberikan
nilai lebih bagi pemegang saham," tulis Cameron Kunzelman di Polygon.
Tambahnya, "Ini
adalah upaya untuk memperkuat titan hiburan yang sudah begitu membengkak dan
dominan sehingga beberapa orang (yang tidak menyukainya) menyerukan agar
hiburan itu dibubarkan."